membuat transfer paper

Sebagai mana penah menulis diblog benmonoprintstudio.blogspot.com mengenai transfer paper yang erat sekali hubungannya dengan process cetak mencetak ,disini akan ada penjelasan bagaimana pembuatan kertas yang dahulu digunakan untuk peneng (seal)sepeda,informasi ini berguna untuk mentransfer image atau design printing kesuatu permukaan yang lain dengan bentuk cembung atau 3dimensi.
Dalam survey berkeliling,melihat lihat pengrajin menggambar di pipa paralon tampak
cukup sulit,berlainan dengan mereka yang berpengalaman di bidang graphic art, mereka mengunakan technic printing dengan transfer paper(decalcomania paper).
Pertama,kertas koran atau kertas singkong diletakan diatas kain yang sudah disangga
kayu selayaknya canvas agar supaya tidak merekat,(bila mana hal ini terjadi,simple saja tinggal membasahi belakang kain tsb)kemudian dilapis dengan larutan gelatin,setelah kering dilapis lagi oleh lem tepung tapioka yang setelah dipanaskan diberi sabun,yang terlebih dahulu di iris2 lembut sehingga mudah larut tanpa meluap karena busa.Pelapisan ini dilakukan beberapa kali dengan mengunakan kwas.Ketiga,setelah kering lapis lagi dengan albumen/putih telur.Pekerjaan ini akan lebih baik hasilnya bila diprocess dengan cetak saring.Bila ketiga lapisan ini telah kering maka kertas tranfer paper telah siap digunakan,baik untuk printing press,cetak saring,atau digambar.Bagai mana menggunakanya?Mudah saja,kwaskan permukaan benda dengan varnish/laquer/epoxy kemudian lekatkan kertas decal yang sudah digambar dan kertas dilepas setelah keringnya laquer.Sulit mengelupas,?gunakanlah sponge basah.